Monitor canggih

Monitor LCD, Canggih dan Irit Listrik

Teknologi monitor komputer terus diperbarui. Kini yang lagi ngetren adalah monitor liquid crystal display (LCD) yang wujudnya tipis dan tampilan gambarnya soft. Perkembangan terbaru, layar monitor LCD kini dapat berfungsi ganda, yaitu dapat digunakan sebagai pesawat televisi. Kelebihan lainnya, monitor LCD lebih irit listrik.

SALAH satu produsen yang kini terus menyeruak ke pasaran dengan monitor LCD-nya adalah Samsung. Jenis monitor LCD Samsung terbaru itu bertipe SyncMaster 151MP (15"), 171MP (17"), 151s (15") , 171s (17"), 191T (19"), serta 240T (24").

Keunggulan-keunggulan monitor tersebut adalah juga dapat digunakan untuk menikmati siaran televisi, selain untuk pemutaran DVD, VCD, dan camcoder. Wujudnya tipis sehingga tidak banyak memakan tempat saat diletakkan di meja.

Melalui produk tipe 151MP, misalnya, Samsung mengembangkan LCD beresolusi XVGA 1.024x768. Monitor ini aman digunakan berjam-jam dan tidak membuat mata lelah.

Monitor LCD 151MP berasio kontras 330:1 dengan menggunakan daya listrik hanya 40 watt. Monitor ini juga dilengkapi dengan TV turner. Jika pengguna ingin menonton siaran televisi, tinggal memencet tombol tuning (PIP), maka dengan sendirinya siaran televisi sudah ada di monitor.

Dari beberapa jenis monitor LCD yang dikembangkan Samsung, produk yang paling menonjol keunggulannya adalah SyncMaster 240T (24"). Resolusinya 1.920x1.200. Lalu jatah brightness lebih kecil, sebesar 200cd/m2, dengan rasio kontras 400:1 dan berpixel pitch 0,270 mm. Meski berukuran 24", monitor LCD Samsung ini cukup irit listrik, karena hanya membutuhkan daya 95 watt.

Monitor ini juga dilengkapi dengan beberapa option seperti digital zoom, picture swap, dan full colour GUI. Mereka yang senang menonton video dipermudah dengan dua buah sinyal input, yaitu dari analog dan digital.

Monitor ini juga bisa menampilkan dua gambar sekaligus dalam sekali tayang. Ukurannya masing-masing A4, yang satu untuk multimedia dan satunya lagi untuk menonton video. Jika sudah bosan dengan tampilan twopicture itu, pengguna bisa mengembalikannya jadi full screen movies. Demi ketajaman gambar yang berkualitas, Samsung berani menyuguhkan 16,7 juta warna.

***

SELAIN Samsung, produsen monitor LCD adalah PT Sharp Yasonta Antarnusa (SYA). Bahkan PT SYA menargetkan menjadi produsen monitor LCD terbesar di dalam negeri.

"Masuknya kami di industri TI merupakan konsekuensi untuk meningkatkan target penjualan dari Rp 1,4 triliun di tahun lalu menjadi Rp 2 triliun di tahun 2002 ini," ujar Jino Sugianto, Sales and Marketing Director PT SYA.

PT SYA baru saja meluncurkan empat tipe monitor LCD yang langsung diimpor dari Jepang untuk pasar dalam negeri. Keempat tipe monitor LCD Sharp itu adalah LL-T15G1 (15"), LL-T1620H (16"), LL-T1803H (18"), dan LL-T2010W (20").

PT YSA pada tahun ini menargetkan menjual monitor LCD senilai Rp 3,6 miliar, dan dinaikkan menjadi Rp 12,8 miliar pada tahun 2003, serta ditingkatkan lagi menjadi Rp 28,8 miliar pada tahun 2004. Sebagai upaya untuk dapat mencapai target, PT YSA menggandeng PT Metrodata e-Bisnis (MeB), anak perusahaan PT Metrodata Electronics Tbk (Metrodata), sebagai distributornya.

Menurut Agus HW, Director PT MeB, potensi pasar monitor LCD di dalam negeri sangat besar. "Pengguna monitor LCD di dalam negeri baru sekitar 10 persen atau baru sekitar 5.000 unit. Angka ini naik sekitar empat hingga enam persen dari total populasi monitor LCD tahun lalu," ujarnya.

Dikatakan Agus, hal itu juga sebagai konsekuensi dari terus menurunnya harga monitor LCD. "Sekarang memang masih terasa sangat mahal, jauh lebih mahal dari monitor konvensional. Tetapi jika produksinya semakin banyakl, maka harga monitor LCD akan terus turun," ujarnya.

Soal potensi pasar monitor LCD yang besar itu juga dikatakan Kenji Okunaka, President Director PT SYA. "Di Jepang, diperkirakan pada tahun 2005 sudah tidak ada lagi monitor CRT, semuanya sudah diganti dengan monitor LCD," tuturnya.

Bahkan di pasar dunia pada tahun 2001, kata Kenji, Sharp berhasil mempertahankan posisi pertamanya sebagai produsen monitor LCD. Pada tahun tersebut, Sharp mencatatkan penjualan monitor LCD senilai 2,6 miliar dolar AS atau 13,8 persen dari total pangsa pasar dunia.

***

Dari segi teknologi, monitor LCD yang dikembangkan setiap produsen tidak banyak perbedaan. Hal ini dikatakan Heri, Marketing Representatif Toko PWU di Mall Mangga Dua selaku distributor Samsung.

Menurut dia, teknologi yang ditampilkan monitor LCD Samsung tidak berbeda dengan merek lainnya seperti LG dan Acer. "Semua monitor LCD masih menggunggulkan tampilan gambar yang soft dengan bentuk bodi yang minimalis," tuturnya.

Heri menambahkan, ada ciri khas yang membedakan antara satu merek dan merek lainnya. Misalnya, pada produk Samsung tampilan tombol option sejajar dalam satu garis, sedangkan pada LG atau Acer tampilan tombolnya tidak beraturan, ada yang di samping dengan bentuk memutar dan lain sebagainya. "Itu semua cuma brand product saja, yang tidak berpengaruh terhadap keunggulan teknologi yang ditampilkan